you can find anything
Loading
4bia (phobia)
Diposting oleh
MUHAMMAD REZA FEBRIAN
| Rabu, 09 Februari 2011 |
|
Detail sinopsis :
Kebahagiaan (Judul asli - Ngao/Lonliness; Sutradara: Youngyooth Thongkonthun)
Pin adalah seorang gadis yang bosan di apartemennya karena terpaksa diam disana akibat kecelakaan yang membuat kakinya digips. Kesehariannya bermain SMS membuat ia bertemu dengan seorang pria yang tidak dikenal, Pin dan pria itu menjadi akrab satu sama lain tanpa mengetahui wajah satu sama lain, bahkan suaranya. Persahabatan SMS itu jadi mengerikan kala sang pria yang meminta foto Pin untuk dikirmkan lewat MMS, lalu mengirim foto Pin balik dengan mengatakan bahwa sang pria ada disebelah Pin. Pin yang ketakutan semakin horor kala sang pria berkata bahwa ia mau mendatangi Pin. Setelah sampai di apartemen Pin, Pin yang terdesak dikagetkan oleh sang pria yang ternyata adalah pacar Pin yang dicampakkan oleh Pin. Ternyata setelah pemutusan itu sang pria berlari lalu bunuh diri di jalan yang membuat taksi yang ditumpangi Pin yang saat itu tiba-tiba dilewati sang pria, terbalik. Namun Pin tidak menyadari hal ini, dan Pin yang terjatuh dari balkon apartemennya dan tewas. Selanjutnya ditayangkan adegan di masa lalu, ketika laki-laki yang sama menerima pesan singkat dari pacarnya yang meminta putus, sehingga sang laki-laki berjalan di depan taxi dan menyebabkan kecelakaan, kecelakaan yang sama yang membuat kaki tokoh utama patah karena ia berada di dalam taxi.
Mata ganti Mata (Judul Asli - Yan Sang Tai/Deadly Charm; Sutradara: Paween Purikitpanya)
Seorang siswa nerd bernama Ngid yang tidak sengaja melihat sekelompok anak penguasa sekolah sedang menghisap ganja, dihajar habis-habisan oleh anak-anak itu. Salah seorang di antara mereka yang bernama Pink terus mengingatkan teman-temannya agar menghentikan perbuatan mereka yang sudah keterlaluan. Keesokan hari setelah menjatuhkan Ngid ke jalanan, ternyata Ngid telah mengadakan ritual di gudang untuk membalas para penyiksanya. Setelah ia mati tertusuk tiang bendera sekolah, keadaan menjadi mengerikan kala benda-benda mulai bergerak sendiri atas kehendak arwah Ngid yang membalas dendam dan satu persatu mati dengan cara yang tragis. Sebelum kematian, mereka melihat secarik kertas yang mengakibatkan kematian itu. Yang terakhir tersisa tinggal Pink yang mana Ngid tidak mau mencabut kutukan atasnya. Maka, Pink terpaksa mencabut kedua bola matanya sendiri agar tidak mati.
Di Tengah (Judul asli - Kon Klang; Sutradara: Banjong Pisanthanakun)
Aey, Ter, Shin, dan Puak adalah pemuda penyuka olahraga rafting. Di malam hari Aey membuat sebuah lelucon, barang siapa yang tidur di tengah pada malam setelah ia mati, maka orang itu akan dihantui. Keesokan harinya, Aey menghilang setelah perahu mereka tercebur ke arus yang deras. Di kemah saat malamnya, Ter, Shin, dan Puak tidur dengan posisi segitiga (mereka takut akan lelucon kemarin). Apalagi Shin menemukan mayat Aey yang hilang di sungai. Ketiga orang yang ketakutan itu berlari menyusuri hutan liar. Di sanalah Ter, Shin, dan Puak menemukan fakta yang mengejutkan bahwa sebenarnya mereka bertiga juga ikut meninggal dalam kecelakaan di perahu. Hal itu, tidak diterima oleh ketiganya kecuali oleh Aey, maka Aey gentayangan untuk membuat Ter, Shin, dan Puak sadar akan kematian mereka. Akhirnya mereka berempat sama-sama menjadi hantu.
Penerbangan 224 (Judul asli - Teaw Bin 244/Flight 244; Sutradara: Parkpoom Wongpoon)
Pim adalah seorang pramugari yang berselingkuh dengan seorang pangeran dari Vanistan, Albert. Perselingkuhan itu mulai diketahui umum dan saat ini, istri Pangeran Albert Sophia datang ke Phuket untuk berlibur, sialnya Pim terpilih menjadi pramugari pesawat khusus kerajaan itu. Ternyata keinginan Sophia untuk pergi ke Phuket adalah sebagai pembuktian perselingkuhan suaminya yang ternyata terbukti benar. Setelah Sophia menginginkan makan siang Pim, Pim memberikannya setelah menyisihkan alergi Sophia, udang. Setelah sang putri turun dari pesawat, kondisinya labil setelah memakan makanan Pim yang ternyata masih bersisa satu udang. Di Thailand, sang putri pun meninggal dan kini jenazahya diangkut pesawat yang berpramugari Pim. Ternyata Putri Sophia sangat dendam hingga meneror Pim. Di pesawat, berkali-kali Pim melihat sang mayat bergerak dan lepas dari kursinya. Hal ini membuat kondisi psikologis Pim tiba-tiba menjadi lemah. Apalagi tentang si Kapten yang tidak mempercayai Pim karena kurang bukti. Lalu, film berakhir dengan pendaratan pesawat, kemudian pengawal kerajaan melihat mayat Pim tersungkur berlutut meminta maaf kepada mayat Putri Sophia yang sebenarnya tidak bergerak sama sekali.
sumber : From Wikipedia, the free encyclopedia Dari Wikipedia, ensiklopedia bebas
0 komentar:
Posting Komentar